Stop kendaraan Pribadi
Teman, kalian pasti
sudah tidak asing dengan istilah Global Warming. Itu loh, yang berkaitan dengan
perubahan cuaca, apalagi sekarang sudah memasuki musim hujan yang curah
hujannya sangat tinggi hingga membuat daerah tertentu mengalami musibah banjir.
Jakarta, Bandung, dan masih banyak daerah lain yang saat ini sedang mendapatkan
air yang berlimpah.
Padahal beberapa
waktu yang lalu, daerah-daerah tersebut mengalami kesulitan mendapatkan air
karena kekeringan.
Nah, aneh kan..
Abis kekeringan qo
kebanjiran..
Itu karena terjadinya
peningkatan pencairan es di kutub utara dan selatan, sehingga membuat permukaan
laut meninggi, dan menyebabkan curah hujan meningkat. Peningkatan pencairan es
tersebut karena bumi yang semakin panas. Adanya gas rumah kaca yang
mengakibatkan bolongnya lapisan ozon merupakan salah satu penyebabnya.
Banyaknya gas karbondioksida yang lepas ke udara juga penyebab kebocoran
lapisan ozon.
Hutan semakin hari
semakin berkurang, sedangkan jumlah karbondioksida yang lepas ke udara semakin
meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah pabrik dan kendaraan bermotor.
Bayangkan, sebuah
sensus menyatakan bahwa jumlah kepemilikan mobil pribadi di Indonesia pada
tahun 2012 meningkat menjadi 116 %. Belum ditambah dengan jumlah motor yang
udah kaya semut kalo pas jam-jam kerja.
Itu, asepnya semuanya
ke atas, karbondioksida semua. Manusia kan menghirupnya oksigen, sedangkan yang
menghirup karbon dioksida itu tumbuhan. Lah, kalo tumbuhannya berkurang dan
jumlah kendaraan meningkat, kita mau menghirup karbondioksida..? bisa mati
semua manusia karena keracunan.
Nih, salah satu upaya
dalam mengurangi lepasnya karbondioksida ke udara, yaitu dengan menggunakan
kendaraan umum. Meskipun kendaraan umum di negara Indonesia belum senyaman dan
seaman negara tetangga, tapi jika kita mau menggunakannya sebagai kendaraan
utama dalam bepergian, pemerintah pun akan membuat pembaharuan dalam bidang
transportasi. Hal itu juga sebagai solusi dalam mengurangi kemacetan.
Buat yang udah empet
banget ama yang namanya macet (saya juga termasuk) hayu lah kita bareng-bareng
jangan egois. Kalo perginya sendirian, mending pake kendaraan umum. Tapi, kalo
bareng keluarga atau banyakan, boleh tuh pake kendaraan pribadi. Solusi lain
buat para pengendara yang udah terlanjur di jalan, terus sendirian, ajak lah
temen sekantor, serumah, sekampus naik mobil pribadinya, biar ga kebuang
sia-sia tuh karbon dioksida..
Hayoo kita naik
kendaraan umum..:-)
Komentar
Posting Komentar